Pembangunan Rabat Beton di Dusun Dua Kampung Tiyuh Balak Satu di Laksanakan

WAY KANAN - Pembangunan Rabat Beton yang terletak di Dusun dua Kampung Tiyuh Balak Satu dengan sumber anggaran Dana Desa (APBN) Tahun 2022 dilaksanakan. Seninilai Rp 102.332.000 panjang 170 M, Lebar 2, 5 M, Tebal 15 CM, dengan waktu pekerjaan selama 12 bulan. Sabtu (20/08/2022).

Baca juga: Bertu Merlas Minta Adhi Karya Tak Hanya Andalkan PMN dan Rights Issue dalam Pembiayaan

PPK kampung Tiyuh Balak Satu Bapak Ansori di Lokasi mengatakan pekerjaan yang dikerjakan, menggunakan anggaran Dana Desa Kampung Tiyuh Balak satu tahun anggaran 2022 senilai di papan kegiatan sudah sesuai dengan RAB.

"Pekerjaan Rabat Beton dipantau terus oleh pendamping kampung Bapak Ujang Firdaus dan anggota BPK Kampung Tiyuh Balak Satu Bapak Armius yang akrab disapa pak Yul, " ungkapnya

Baca juga: Oktober Lalu, Pemdes Wonosari Bangun Jalan Rabat Beton

Armius selaku anggota BPK Kampung Tiuh Balak Satupun mengatakan sebelum pekerjaan dilaksanakan dirinya sudah mewanti wanti kepada pelaksana pekerjaan jangan sampai menyalahi aturan yang sudah ada, kerjakan sesuai speck,

"Ya, Alhamdulillah sampai selesai pekerjaan ini tak ada kendala dan nantinya apabila ada hasil monitoring pihak kecamatan ada temuaN, kita akan segera tegur dan perintahkan kembali ke Kepala Kampung untuk memperbaikinya, sementara ini sudah cukup baik dan sudah bisa digunakan oleh masyarakat di dusun dua ini, " tutur Armius yang akrab disapa pak Yul,

Baca juga: Kata Siapa JIS Tidak Sesuai Standar FIFA?

Pembangunan Rabat Beton di Dusun Dua Kampung Tiyuh Balak Satu diapresiasi warga. Seperti pak Hardi, selaku warga Dusun Dua mengatakan, pembangunan Rabat beton dapat membantu warga,

Baca juga: Anies Hadirkan Integrasi dalam Bermobilitas di Jakarta

"Alhamdulillah sudah tidak becek dan licin lagi mudah mudahan ditahun tahun berikutnya semua jalan tembusan di kampung Tiyuh Balak Satu kedepannya bisa di buat semua, " harapnya, saat melintasi jalan tersebut.

Dilain tempat Kepala Kampung Tiyuh Balak Satu, FU’AD berusaha semaksimal mungkin agar pembangunan Rabat beton bisa berjalan dengan baik begitu juga dengan program lainnya.

Baca juga: Dr. Pratama Persadha: Mewujudkan Superapps Perlu Perhatian Khusus Terhadap Sisi Keamanan Sibernya

"Keluhan warga dusun dua, dan baru tahun ini bisa terealisasi, dan semua pekerjaan ini ada panitia pelaksa kerja (PPK) dikampung. Selain itu, pekerjaan dipantau terus oleh pendamping Kampung panitia dan Bpk. Mudah - mudahan pekerjaan rabat beton bisa selesai sesuai harapan, kalaupun nantinya tim monitoring menemukan kekurangan, kita siap untuk memperbaikinya, karna pekerjaan ini belum di periksa oleh tim monitoring kecamatan dan tim monitoring kabupaten sedangkan jalan rabat beton sudah mulai dipungsikan, " pungkasnya.(syp/Tim)